Monday, December 26, 2016

The Bucket List

The Bucket List Cerita Motivasi dan Inspirasi Nomor 1

“By recording your dreams and goals on paper, you set in motion the process of becoming the person you most want to be. – Dengan menuliskan impian dan target Anda pada kertas, berarti Anda sudah melakukan satu langkah dalam proses menjadi orang yang paling Anda inginkan.” Mark Victor Hansen

The Bucket List (2007), sebuah film drama komedi arahan Rob Deiner ini sarat akan pesan pentingnya impian. Film yang masuk dalam Top Ten Film of The Year 2008 tersebut menggambarkan dengan baik bahwa impian tidak boleh diabaikan meskipun setiap orang memiliki keterbatasan. Sebab impian pasti tercapai asal ada niat, tekad dan semangat, optimisme serta usaha yang sungguh-sungguh.

Film tersebut mengisahkan tentang seorang mekanik bernama Carter Chambers (diperankan oleh Morgan Freeman) dan seorang milyuner rumah sakit, Edward Cole, (diperankan oleh Jack Nicholson). Carter yang sudah berkeluarga berasal dari kelas menengah ke bawah. Sedangkan Edward Cole memiliki seorang putri, 4 kali menikah dan 4 kali bercerai. Keduanya bertemu di rumah sakit dan sama-sama divonis sakit kanker. Hidup mereka diperkirakan tak akan bertahan lebih dari 1 tahun.

Dalam menghadapi kenyataan tersebut, Carter justru membuat daftar impian yang i
... baca selengkapnya di The Bucket List Cerita Motivasi dan Inspirasi Nomor 1

Tuesday, September 24, 2013

Wisata Pulau Pari



Pulau Pari : Keindahan dan Keunikan  Taman Nasional Kepulauan Seribu

Tentang Pulau Pari


Dinamai pari karena bentuk pulau ini apabila Anda lihat dari foto udara nampak seperti ikan pari. Percaya atau tidak, cobalah gunakan salah satu mesin pencari peta satelit di internet untuk melihat bentuknya.

Pulau Pari adalah destinasi sempurna untuk merasakan keindahan panorama pantai dalam balutan ketenangan di salah satu gugusan di Taman Nasional Laut Kepulauan SeribuDKI Jakarta. Dengan suasana pulau yang masih asri dan belum ramai wisatawan, pulau ini menjadi pilihan sempurna yang menjanjikan kesegaran dan kepuasan.

Temukan di Pulau Pari sebuah pantai yang begitu elok bernama Pantai Pasir Perawan. Pantai ini berupa sebuah lagoon atau wilayah laut yang tenang dengan kedalaman hingga 5 meter dan dikelilingi pulau-pulau dan batu karang sepanjang pinggiran slope-nya. Pantai yang begitu tenang, bersih, dan indah tersebut telah melenakan banyak wisatawan yang menyambanginya.

Pantai Pasir Perawan memiliki lingkungan yang masih asri dan tenang. Menghadap ke utara Laut Jawa, struktur pesisirnya memanjang berkelak-kelok dengan pasir putih begitu lembut. Keindahan ini dilengkapi panorama bibir pantai berupa hutan bakau yang rindang begitu indah sekaligus unik. Apa keunikannya?

Pulau Pari memiliki keunikan berupa cekungan yang mampu menampung serapan air hujan yang jatuh ke permukaan. Akibatnya air di Pulau Pari menjadi air tawar tidak seperti di pulau lain yang memiliki standar terbaik berupa air payau. Adanya cekungan di daratan Pulau Pari telah berdampak pada heterogenitas vegetasi pulau ini. Apabila umumnya pulau di pesisir hanya dapat ditemui vegetasi berupa mangrove dan pohon kelapa maka di Pulau Pari jika Anda perhatikan seksama dapat ditemukan pohon pisang, pohon pinus, pohon cemara, pohon buah naga, pohon mangga, pohon jambu air, petai cina, palem, pohon srikaya, pohon jamblang, dan sebagainya. Jelas itu bukan vegetasi khas wilayah pesisir tetapi jutru di Pulau Pari mampu tumbuh dengan baik.

Pulau Pari terbagi dua bagian wilayah, yaitu bagian kepala (timur pulau) dan bagian badan hingga ekor (barat pulau). Dua wilayah ini berbeda fungsinya dimana di bagian barat berupa cekungan menjadi lokasi pemukiman penduduk dan vegetasi air tawar. Sementara itu, pada bagian timur berupa pesisir pantai yang luas dan begitu elok untuk ditelusuri dengan berjalan kaki. Di bagian ini terdapat hutan mangrove alami yang dijaga kelestariannya oleh masyarakat sebagai penahan abrasi laut.

Pulau Pari sendiri memiliki luas sekira 43 hektare dengan populasi penduduk sekira 700 orang. Pulau ini tidak seramai Pulau Pramuka atau pun Pulau Tidung tetapi suasananya yang sepi dan rapi membuat banyak wisatawan jatuh hati. Tata ruang dan kebersihan lingkungan pulau ini sangat diperhatikan penduduknya.

Di Pulau Pari pemukiman penduduk ditumbuhi pepohonan rindang dengan jarah antarrumah yang tidak berdempetan. Hal ini berbeda sekali dengan Pulau Tidung atau Pulau Pramuka yang padat pemukiman dan penginapan. Jumlah wisatawan ke Pulau Pari maksimal 300 pengunjung. Hal ini berbeda dengan Pulau Tidung dimana setiap minggunya mencapai rata-rata 1500 pengunjung, bahkan dapat mencapai 4000 orang saat liburan panjang.

Pulau Pari dikembangkan menjadi salah satu pulau dengan konsep ekowisata karena memiliki kekayaan dan keanekaragaman hayati ekosistem laut. Di sini terdapat rumah konservasi penelitian biota laut dan riset pengembangan untuk kelestarian perairan di Teluk Jakarta.

Pulau Pari juga dikenal karena keberhasilannya dalam budidaya rumput laut apalagi setelah beroperasinya Pusat Pengembangan Oseanografi (P2O) Lembaga Ilmu Pengetahuan Indonesia (LIPI) sejak 1997. Di pulau ini ditemukan banyak terumbu karang hidup seperti soft coralsbrain coralslabirith coralspakis laut, dan lainnya.Lagoon yang luas di Pulau pari dilengkapi hutan bakau yang lebat menjadikan tempat ini ideal bagi ikan-ikan untuk berkembang biak. Oleh karena itu pula, bahkan rumpon-rumpon di sini sering dihuni ikan-ikan besar saat sedang musimnya.